Serah Terima Pengelolaan Optimalisasi SPAM Kota Sawahlunto

Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatera Barat Bersama Pemerintah Kota Sawahlunto tanda tangani Serah Terima Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN) berupa infrastruktur optimalisasi Sistem Penyediaan Air Minum Ibukota Kecamatan (SPAM IKK) bertempat di ruang kerja Walikota Sawahlunto. 

Pembangunan Infrastruktur merupakan bagian dari program National Urban Water Supply Project (NUWSP) untuk pemenuhan akses layanan air minum untuk masyarakat dari Direktorat Air Minum Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR. Pembangunan ini berada di 4 lokasi, IPA Lunto, IPA Batu Tajam, IPA Kandi dan pompa Rantih dengan nilai kontrak 30 Milyar, ditambah dengan DDUB (Dana Daerah untuk Urusan Bersama) dari anggaran APBD sebesar 6,5M yang dibagi dalam 2 dua tahap, dimana tahap 1 sebesar 3 M pada tahun 2022 dan Tahap kedua sebesar 3,5M di tahun 2023. Hal ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam hal penanganan air bersih di Kota Sawahlunto. 

Kegiatan dilanjutkan ke IPA Kandi BPPW Sumbar bersama Walikota dan PDAM.  "Alhamdulillah proyek pembangunan SPAM IKK ini selesai tepat pada waktunya, yaitu pada akhir Desember 2022 lalu, Tinggal lagi pemanfaatannya" ucap beliau.

Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Kota Sawahlunto, Arifman, ST, M.I.L yang mendampingi Walikota pada tinjauan lapangan mengungkapkan bahwa saat ini PDAM berfokus pada peningkatan pelayanan dan baru terlaksana program tahap satu yang mencakup daerah Durian I, Durian II, Sapan, Kampung Suruan hingga Waringin bagian bawah, dimana sebelumnya pelayanan air hanya 1 hingga 2 kali dalam semingu sekarang ini sudah bisa mendapatkan air bersih setiap harinya. Untuk kedepannya PDAM tetap berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan air bersih bagi masyarakat Kota Sawahlunto.